Investasi Yang Aman Dalam Bisnis MLM

Investasi yang aman adalah yang berdasarkan perhitungan matematis yang benar bukan yang tidak masuk akal namun itu saja belum cukup. Bisnis MLM pada umumnya berdasarkan perhitungan matematis namun ada satu sisi yang tidak kalah pentingnya yaitu nalar atau kemampuan untuk melihat kenyataan yang masuk akal sehat.

Banyak bisnis MLM yang menjanjikan keuntungan hingga jutaan kali seperti terutama bisnis MLM yang tidak memiliki produk tapi hanya mengandalkan mimpi dengan modal beberapa puluh atau ratus ribu rupiah bisa mendapat hingga milliaran rupiah... Emang gampang cari uang sampai milliaran rupiah...

Ada bisnis MLM yang punya produk tapi hanya sebagai kamuflase, barang yang dijual biasanya dijual berpuluh kali lipat dari harga yang sebenarnya hingga sulit bagi agen atau distributor menjualnya apalagi biasanya barang tersebut tidak terlalu dibutuhkan.

MLM yang benar adalah :

1. Prinsip MLM adalah piramida maka untuk tetap bisa bertahan hingga akhir jaman maka piramida yang dibuat harus horisontal bukan vertikal sesuai dengan pertumbuhan penduduk. Maksudnya adalah pertumbuhan piramida tersebut harus menjulang dan tidak terlalu landai serta harus dibatasi sesuai dengan pertumbuhan penduduk.

2. Produk yang dimiliki bukan kamuflase tapi real yaitu barang yang unik hingga berbeda dari yang ada dipasaran misalnya kalau lampu neon yang ada dipasaran minimum 8 watt maka produk MLM harus ada bisa membuat yang 4 watt atau kurang dengan terang yang sama atau TV biasa 2 dimensi mungkin bisa dibuat yang 3 dimensi hingga orang tertarik untuk membelinya dan penjual/distributor pede dengan yang dijualnya. Jangan barang biasa di ganti merk terus dijual dengan harga berlipat. Banyak MLM menjual supplement atau obat kesehatan maupun barang untuk kesehatan dimana kebanyakan hanya menjual kata-kata berkhasiat namun kenyataannya biasa saja. Barang jenis ini sekarang banyak menjamur di bisnis MLM karena konsumen tidak bisa merasakan langsung hingga mereka aman untuk menjualnya dalam jangka panjang.

3. Produk yang dijual haruslah produk yang dibutuhkan masyarakat hingga menjualnya tidak sulit misalnya pakaian, sepatu, helm dll.

4. Harga yang wajar, seperti kita ketahui harga barang MLM sangatlah mahal misalnya sabun dipasaran hanya Rp 2000 namun bila dijual dengan system MLM menjadi Rp 50.000 akibatnya konsumen dirugikan atau si penjual/distributor sulit menjualnya.

Jadi bagi yang ingin terjun ke bisnis MLM harus berhati-hati jangan sampai terbuai janji-janji yang hanya bisa menjadi mimpi